Website Pendidikan Keluarga

Orang tua merupakan pendidik pertama dan utama bagi anak-anaknya. Pola pengasuhan dan pendidikan yang diterapkan orang tua akan menentukan karakter dan kepribadian, motivasi berprestasi dan kondisi kesehatan serta kebugaran anak-anak.

Orang tua juga perlu memperkuat dan meningkatkan komunikasi dengan satuan pendidikan dimana anak-anak memperoleh pengetahuan dan keterampilan untuk bekal menjalani kehidupan. Dalam hal inilah, perlunya dirajut kemitraan antara orang tua dengan satuan pendidikan, mulai tingkat Pendidikan Anak Usia Dini, Taman Kanak-Kanak, SD, sampai tingkat SMA/SMK.

[dropcaps]S[/dropcaps] udah bukan waktunya lagi orang tua menyerahkan sepenuhnya pendidikan anak-anak ke satuan pendidikan. Sebaliknya, satuan pendidikan juga diharapkan dapat memberdayakan orang tua dan keluarga untuk membangun kemitraan dalam rangka penumbuhan budi pekerti, membangun budaya prestasi, serta memastikan kesehatan dan kebugaran anak.

Karena pentingnya peran keluarga dalam pendidikan anak-anak Kemdikbud secara resmi meluncurkan laman Sahabat Keluarga dengan alamat:

Peluncuran website ini oleh menteri Anies bertepatan dengan peringatan Hari Ibu, Selasa (22/12). Laman Sahabat Keluarga tersebut dikelola Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga Direktorat Jenderal PAUD dan Pendidikan Masyarakat.
Laman Sahabat Keluarga memiliki fitur antara lain:
  • Dongeng,
  • Lagu wajib,
  • Lagu daerah,
  • Profil keluarga hebat, dan
  • Profil sekolah-sekolah inspiratif.
  • Gallery Foto
  • Opini dan editorial

Selain itu laman tersebut juga menyediakan forum diskusi bagi masyarakat untuk berdiskusi tentang pendidikan anak di keluarga. Mendikbud Anies Baswedan dalam kesempatan tersebut mengajak para ayah untuk datang ke sekolah. “Luangkan waktu sejenak dampingi putra atau putri Anda dalam kegiatan di sekolah,” ajak Anies.


Berikut tampilan website keluarga.

Klik untuk melihat Website Pendidikan Keluarga Kemdikbud.
__
website pendidikan keluarga
..

Silahkan anda komentari informasi diatas

komentar