Moment spesial buat Kevikepan Manado sebab salib “Orang Muda Katolik” atau yang dikenal “Salib IYD II” mulai diserahterimakan dari Kevikepan Tonsea kepada Kevikepan Manado. Salib IYD diserahkan oleh perwakilan Kevikepan Tonsea dan diterima oleh Yang Mulia bapak Uskup Manado Mgr. Josep Suwatan MSC dan bapak Wali Kota Manado Dr.GS. Vicky Lumentut. Yang kemudian Salib Kaum Muda Katolik ini dilepas oleh bapak wali kota Manado untuk diarak-arak dan secara resmi memasuki kota Manado oleh ribuan umat Katolik dan OMK dari sepuluh Paroki yang ada dalam Kevikepan Manado dan bersama umat dari beberapa agama yang hadir untuk ambil bagian dalam kegiatan ini.
Hari puncak IYD II di kota Manado akan berlangsung mulai tanggal 1 Oktober s/d 6 Oktober 2016. Pelaksanaan IYD II ini akan diikuti oleh OMK dari 35 Keuskupan yang ada di Indonesia dan OMK Keuskupan Kini Balu – Malaysia sebagai peninjau.
Sebagaimana tertera dalam spanduk “Ikatan Siswa-Siswi Katolik” (ISKA) SMA Negeri 9 Binsus Manado bahwa OMK adalah “Suka Cita Injil ditengah Masyarakat yang Majemuk”. Artinya mari kita pahami kemajemukan untuk saling menghargai dan menghormati.
Hal ini nampak bahwa penjemputan Salib IYD II ini juga turut hadir saudara-saudara kita beragama lain seperti dari kalangan umat Kristen, Islam, Hindu, Budha baik sebagai Panitia maupun peserta penjemputan. Ini menunjukkan betapa tumbuh dan berkembang toleransi yang kuat di kalangan masyarakat Nyiur Melambai Propinsi Sulut. Benarlah motto :”Torang Semua Basaudara”.
(BL)
Silahkan anda komentari informasi diatas
komentar